Indonesia baru pertama kali mempunyai petarung MMA atau yang dikenal dengan beladiri campuran sedunia yang menjadi anggota UFC.
Sejarah Indonesia mengirimkan petarung-petarung juaranya ke UFC melalui jalur rekrutan petarung Asia di Singapura, dan satu-satunya petarung yang lolos waktu itu adalah Jeka Saragih.
Seperti kita tahu saat ini bahwa dunia combat sport sudah beralih dari tinju yang menjadi perhatian utama dunia saat dulu menjadi MMA yang sedang merajai keinginan utama, terlebih bagi para bibit-bibit petarung di seluruh belahan dunia termasuk di Indonesia.
Sejarah Indonesia mengirimkan petarung-petarung juaranya ke UFC melalui jalur rekrutan petarung Asia di Singapura, dan satu-satunya petarung yang lolos waktu itu adalah Jeka Saragih.
Jeka memenangkan pertarungan pertamanya dengan mengalahkan petarung India, kemudian pada perempat final petarung asal Simalungun ini meng-KO petarung asal Korea Selatan, sayang pada final dia dikalahkan oleh petarung India di Ground Fight yaitu Anshul Jubli.
Meskipun kalah telak pada pertarungan final, namun Jeka tetap mendapatkan kesempatan kontrak di UFC.
Kesempatan itupun tak disia-siakan oleh Jeka dengan berangkat ke Amerika untuk berlatih lebih keras lagi dengan tim Paddy Pimblett.
Hingga akhirnya Jeka yang tadinya selalu lemah di pertarungan bawah menunjukkan kemampuannya dengan take down defense yang bagus saat debut melawan lucas, petarung asal Brasil.
Gagal di takedown membuat Jeka mempunyai kesempatan berbalik menyerang usai Lucas melakukan blunder dengan mencoba membelakangi Jeka untuk berdiri, naas hantaman tangan kanan jeka tepat mengenai wajah Lucas, dan Boom, petarung yang lebih tinggi dari Jeka itupun roboh dan segera dihujani ground and pound.
Berikut ini adalah 7 Fakta Jeka Saragih Menjadi Petarung UFC Pertama Asal Indonesia.
1. Jeka berasal dari Bah Pasunsang, Raya, Simalungun, Sumatera Utara yang merupakan desa terpencil dan jauh dari sinyal internet, bahkan pada saat interview kemenangannya Jeka meminta pada pemerintah untuk memfasilitasi internet agar warga kampungnya bisa Nobar saat dirinya tanding di oktagon.
2. Jeka Merupakan Juara Onepride dikelas lightweight kemudian mendapatkan kesempatan untuk bertarung di UFC setelah lolos seleksi.
3. Banyak warganet menghujatnya saat dia dikalahkan oleh Anshul Jubli pada final road to UFC, bahkan ada keluarganya sendiri yang meragukannya untuk bisa menang di oktagon pada debutnya.
4. kekuatan pukulan Jeka Saragih sangat ditakuti oleh lawan, terlebih pada kekuatan tangan kanannya.
5. Sempat sparing dengan bintang UFC kelas ringan yaitu Paddy Pimblett.
6. Jeka mempunyai persona tengil untuk menjual pertarungannya, untuk penggemar MMA yang tidak faham akan mengecapnya sombong dan petakilan.
7. Jeka menjadi petarung UFC pertama asal Indonesia dan sudah mengharumkan nama bangsa ke kancah internasional.
Horasss !
Posting Komentar untuk "7 FAKTA JEKA SARAGIH, FIGHTER INDONESIA DI UFC"